Selasa, 23 Oktober 2018

WARNA


Warna
pengertian warna secara umum itu adalah gelombang cahaya ,warna adalah hasil persepsi dari cahaya di daerah spectrum electromagnetic yang dapat dilihat, yang mempunyai panjang gelombang dari 400nm sampai 700nm, yang datang ke retina manusia.retina memiliki 3 sel reseptor warna.
mungkin  secara singkat nya warna itu gelombang cahaya yang dapat dilihat oleh mata,warna itu memiliki spektrum gelombang yang berbeda-beda,sehingga mata kita melihat warna itu bisa bermacam-macam warna
selanjutnya saya mau jelasin tentang jenis-jenis warna yang ada:

1.Warna Asas
Merupakan warna-warna yang paling hebat kuasanya. Ia merupakan warna yang utama dalam pembentukan warna-warna yang lebih pelbagai.
Warna asas juga dikenali sebagai warna primer.
warna asas terdiri daripada 3 warna iaitu:
Merah
Biru
Kuning

2.Warna Sekunder
Warna Sekunder ialah warna yang terhasil daripada campuran dua warna asas. tiga warna sekunder tersebut ialah: jingga ,hijau dan ungu

3.Warna Tertier
Campuran satu warna asas dengan warna sekunder di sebelahnya. Warna tertier terdiri daripada 6 warna.
kuning jingga,kuning hijau,merah jingga,merah ungu,biru ungu ,dan biru hijau
Gelombang warna : 

Dalam grafik komputer ada 4 jenis warna yaitu
- RGB
- CMYK
- LAB Color
- HLS
RGB adalah singkatan dari Red - Blue - Green adalah model warna pencahayaan (additive color mode) dipakai untuk "input devices" seperti scanner maupun "output devices" seperti display monitor, warna-warna primernya (Red, Blue, Green) tergantung pada teknologi alat yang dipakai seperti CCD atau PMT pada scanner atau digital camera, CRT atau LCD pada display monitor. Apabila (Red - Blue - Green) ketiga warna tersebut dikombinasikan maka terciptalah warna putih inilah mengapa RGB disebut ‘additive color'.

CMYK adalah singkatan dari Cyan-Magenta-Yellow-blacK dan biasanya juga sering disebut sebagai warna proses atau empat warna. CMYK adalah sebuah model warna berbasis pengurangan sebagian gelombang cahaya (substractive color model) dan yang umum dipergunakan dalam pencetakan berwarna. Jadi untuk mereproduksi gambar sehingga dapat dicapai hasil yang (relative) sempurna dibutuhkan sedikitnya 4 Tinta yaitu: Cyan, Magenta, Yellow dan Black. Keempat tinta tersebut disebut Tinta / Warna Proses. Tinta Proses adalah tinta yang dipergunakan untuk mereproduksi warna dengan proses teknik cetak tertentu, seperti offset lithography, rotogravure, letterpress atau sablon. Berbeda dengan Tinta yang hanya digunakan satu lapisan (single layer), karena tinta yang digunakan dapat ditumpuk-tumpuk, maka sifat tinta proses harus memenuhi standard tertentu, seperti spesifikasi warna (dalam model warna CIELab) dan nilai Opacity/Transparency.

HLS adalah suatu model warna yang diperoleh dari color space RGB dan device dependent color space. Di dalam HLS, ketiga karakteristik pokok dari warna adalah:
-Hue: adalah warna yang dipantulkan dari atau memancarkan melalui suatu obyek. Itu diukur sebagaiokasi pada standard color wheel, yang dinyatakan dalam tingkat antara 00dan 3600.
-Lightness: adalah tingkat keterangan relatif atau kegelapan dari warna.Pada umumnya diukur dalam presentase dari 0% (hitam) ke 100% (putih).
-Saturation: kadang – kadang disebut chroma, adalah kemurnian atau kekuatan dari warna. Saturation menghadirkan jumlah kelabu sebanding dengan Hue, mengukur persentase dari 0% (Hitam)Kelabu sampai 100%( warna yang dipenuhi ). Pada standar color wheel,saturation meningkatkan dari pusat ke tepi.Penamaan model warna HLS bisa juga disebut model warna HSB (Hue –Saturation – Brightness).

LAB Color Model (Lab) berdasar kepada persepsi manusia atas warna, merupakan salah satu dari beberapa model warna yang diproduksi oleh Commission Internationale d’Eclairage (CIE), suatu organisasi yang dipersembahkan untuk menciptakan standard untuk semua aspek cahaya.Nilai numeric di dalam Lab menguraikan semua warna yang ditangkap seseorang dengan penglihatan normal. Sebab, Lab menguraikan bagaimana suatu warna dilihat dibandingkan dengan beberapa banyak bahan warna tertentu yang diperlukan untuk suatu alat (seperti: suatu monitor, desktop printer, atau kamera digital) untuk menghasilkan warna. Lab dianggap sebagai suatu device-independent color model.Color management system menggunakan Lab sebagai acuan warna untuk perubahan yang dapat diramalkan, suatu bentuk warna dari satu color space ke color space yang lain.Lab menguraikan warna dalam kaitannya dengan luminance atau lightness-components (L) dan dua chromatic components (a), komponen merah dan hijau dan (b) komponen (kuning dan biru).

Ada beberapa faktor yang terdapat dalam warna, seperti:
1) Intensitas
Intensitas adalah pengukuran terhadap suatu interval dari spektrum elektromagnetik dari
suatu aliran energi yang diradiasikan atau dikenakan ke permukaan. Pada layar monitor terdapat suatu voltase yang digunakan atau bertugas untuk mengendalikan intensitas dari komponen warna.

2) Luminansi
Luminasi adalah jumlah energi yang diterima oleh observer dari sumber
cahaya (dalam satuan lumens, lm). Dimana CIE mendefinisikan kuantitas
luminansi yaitu bobot kekuatan radian oleh fungsi sensivitas spektral
sebagai karakteristik dari vision

3) Lightness
Merupakan suatu respon dari mata manusia terhadap luminansi yang dihasilkan oleh layar
monitor dimana memberikan kesan terang atau tidaknya dari layar tersebut.

4) Hue
Berdasarkan CIE hue adalah atribut dari sensasi virtual berdasarkan daerah yang muncul
mirip dengan warna merah, kuning, hijau, dan biru atau dua kombinasi-nya.

5) Saturasi
Berdasarkan CIE, saturasi adalah tingkat warna dari suatu daerah berdasarkan proporsi
brightness-nya. Saturasi dimulai dari warna abu-abu hingga pastel dari warna yang tersaturasi.

Apa Definisi dari Warna?

Definisi dari warna itu adalah persepsi visual manusia ketika mata kita menerima informasi berupa radiasi gelombang elektromagnetik (cahaya) pada panjang gelombang di antara 400-700 nanometer yang jatuh pada spektrum tertentu. Sederhananya, kita bisa melihat warna tertentu karena mata kita menerima informasi berupa cahaya yang dipantulkan oleh seluruh objek di sekitar kita yang terpapar oleh cahaya. Jadi, kalo kita melihat daun berwarna hijau itu karena cahaya matahari yang dipantulkan oleh daun tersebut jatuh pada panjang gelombang 534–545 nm lalu masuk ke mata kita dan diterjemahkan oleh otak kita sebagai persepsi visual warna hijau.
Di dalam retina manusia normal, terdapat sel yang membantu menginterpretasikan rangsangan dari luar (dalam hal ini cahaya). Sel yang pertama berbentuk batang (rod) dan sel kedua berbentuk cone. Terdapat tiga jenis sel berbentuk cone yang dapat membaca rangsangan cahaya, yaitu cone merah, cone hijau dan cone biru. Sehingga mata kita lebih mudah mendeteksi gelombang yang memiliki panjang gelombang atau frekuensi yang sesuai dengan spektrum warna hijau, merah dan biru. 

struktur sel receptor pada retina, terdapat 3 cone cell untuk menangkap warna merah, biru, dan hijau
ketika cahaya masuk dan difokuskan oleh mata, maka sel rod dan cone ini akan bekerja untuk meneruskan rangsangan cahaya tersebut ke otak untuk selanjutnya diterjemahkan sebagai warna. Dengan hanya bermodalkan 3 warna utama ini saja, perpaduannya bisa terdiri dari berbagai macam persepsi warna sesuai dengan intensitasnya. Makanya dalam istilah PC Gaming desain visual, kita sering dengar istilah RGB atau Red-Green-Blue. Itu dasar pertimbangannya ya dari aspek biologis mata manusia yang menerima informasi dari perpaduan antara 3 warna utama tersebut, perpaduan antara 3 warna utama (Red-Green-Blue) sudah bisa mencakup semua aspek warna yang bisa dilihat oleh mata manusia.
Sayangnya, terkadang ada orang yang terlahir dengan sel cone yang kurang baik. Orang yang terlahir berbeda itu sering kita sebut dengan orang yang buta warna. Pada umumnya orang yang mengalami buta warna tidak dapat membedakan warna yang merupakan campuran di antara merah, hijau atau biru. 
Aspek biologi ini tentunya juga terjadi dalam proses penglihatan makhluk hidup lainnya. Hanya organ yang digunakan untuk menangkap rangsangan cahaya itu berbeda-beda. Sebagai contoh, anjing, kucing, tikus dan kelinci tidak memiliki organ penglihatan seperti manusia. Di mata binatang-binatang ini, dunia ini hanyalah abu, biru, dan warna kuning. Jadi sekali lagi, warna itu adalah persepsi visual dalam otak yang sangat tergantung pada sejauh mana organ penglihatan bisa memproses radiasi gelombang elektromagnetik.
Sampai di sini, kira-kira paham ya apa itu warna? Ternyata menjelaskan warna dari sisi ilmiah itu gak secetek ngasih contoh-contoh doang ya. Warna itu persepsi mental manusia saja terhadap panjang gelombang cahaya yang dipantulkan oleh partikel-partikel yang melekat pada objek tersebut. Nah, berikutnya gua mau kita lebih memahami tentang bagaimana mekanisme cahaya ini bisa diterjemahkan menjadi warna.
Cahaya itu Apa sih?
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, cahaya itu merupakan radiasi gelombang elektromagnetik yang memiliki spektrum tertentu. Cahaya yang dapat kita lihat atau biasa disebut sebagai cahaya tampak, memiliki panjang gelombang di antara 400-700 nanometer. Jadi sebetulnya cahaya yang dapat kita lihat hanyalah sebagian kecil dari spektrum gelombang elektromagnetik.
Nah, kalo begitu apakah ada panjang gelombang cahaya yang tidak bisa ditangkap mata manusia tapi hewan lain bisa? Tentu ada, contohnya infra-red dan ultra-violet. Ilmuwan juga pernah meneliti spektrum warna yang kemungkinan ada, tapi tidak bisa dilihat mata manusia karena keterbatasan syaraf-syaraf neuron pada retina mata kita.

Referensi :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ALGORITMA GARIS

Algoritma Garis Algoritma garis adalah algoritma untuk menentukan lokasi pixel yang paling dekat dengan garis sebenarnya (actual line) ...